Cari Artikel

REVIEW CHAOS CODE: NEW SIGN OF CATASTROPHE


Banyak developer besar di dunia game fighting. Capcom adalah yang terbesar dengan seri Street Fighternya. Ada pula Arc System Works yang namanya terkenal berkat Guilty Gear dan Blazblue. Siapa yang tidak kenal King of Fighters dan Samurai Showdown dari SNK? Biarpun sudah bangkrut, karya SNK masih hidup berkat fanbase-nya yang kuat. Menyusul Netherrealm Studios dengan Mortal Kombat yang terkenal sadis tapi banyak penggemarnya.

Nama Chaos Code mungkin asing di telinga. Tidak perlu kaget karena game ini dikembangkan oleh developer asal Taiwan FK Digital. Mulanya hanya beredar di arcade tahun 2012 sampai kemudian didistribusikan lewat Nesica dengan subtitel New Sign of Catastrophe. Menyusul kemudian di konsol dan PC oleh Arc System Works tahun 2017. Dari grafis yang diperlihatkan sepintas Chaos Code terlihat menjanjikan. Tapi apa benar begitu? Mari kita kupas satu persatu.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah peradaban manusia, seorang profesor jenius yang enggan disebutkan namanya berhasil menemukan sumber energi alternatif. Proyek yang melibatkan banyak ilmuwan itu berhasil menemukan energi tidak terbatas bernama Chaotic. Dunia merasa gembira karena penemuan itu mengatasi masalah krisis energi yang tengah dihadapi banyak negara. Ternyata penemuan itu justru mengantarkan manusia pada jurang kepunahan. Ketika sang profesor menyadarinya dia lalu bersembunyi dari pemerintah yang memburunya.


Dalam persembunyiannya sang profesor menulis kode rahasia yang disebutnya Chaos Code. Banyak kelompok termasuk pemerintah berusaha mengungkap rahasia dibaliknya. Mereka percaya jika berhasil mengungkap kode itu maka mereka akan menguasai energi Chaotic sepenuhnya. Untuk itu sang profesor menggelar kompetisi dengan hadiah besar bagi siapapun yang berhasil menemukannya. Dan sejak itulah kompetisi perburuan rahasia Chaos Code dimulai...

Chaos Code mirip dengan Street Fighter atau King of Fighters. Jadi para veteran kedua game tadi dipastikan tidak kesulitan memainkannya. Ada empat tombol basic attack, special attack, super moves atau di game ini disebut Ultimate Chaos dan EX Attack. Super moves butuh satu power meter, sementara EX attack hanya butuh setengahnya. Masih ada serangan super kuat yang disebut Destruction Chaos yang menghabiskan seluruh power bar. Destruction Chaos mirip dengan super moves level 3 di Street Fighter Zero.

Tiap karakter punya gerakan standar game fighting seperti melompat, air-dash dan roll dari King of Fighter. Ada pula guard-crashing, sebuah gerakan yang bisa menjebol pertahanan lawan yang terus bertahan. Jika pemain sebagai yang bertahan, bisa menghabiskan setengah power meter untuk melakukan parry ala Street Fighter III. Parry adalah mengembalikan serangan lawan tanpa menerima damage. Butuh timing tepat untuk melakukannya. Seharusnya ada tutorial untuk gameplaynya, tapi anehnya di game ini tidak ada.


Mode yang ditawarkan terbilang standar untuk game fighting jaman sekarang. Dari Arcade, VS. Mode, Survival, Practice, Mission, Score Attack dan Online Mode tersedia. Ada juga pilihan untuk mengkustomisasi warna karakter. Pemain bisa menambah banyak warna dengan poin yang diperoleh sepanjang bermain. Bukan hanya warna, karena pemain juga bisa membuka extra art, ending, versi boss yang lebih kuat, EX options dan masih banyak lagi.

Chaos Code: New Sign of Catastrophe memang tidak istimewa, tapi juga tidak buruk. Grafisnya sedikit dibawah Arcana Heart dan Guilty Gear, tapi masih bagus terutama untuk CG-nya. Soundtrack cukup memorable walaupun tidak menonjol. Saya sendiri butuh waktu sekitar dua jam untuk membuka semua endingnya. Tapi ini bisa lebih lama kalau ingin membuka semua fitur extranya. Bagi fans game fighting Chaos Code bisa menjadi pilihan yang bagus. Cobalah dengan mengunduh game ini disini.